Laut Aral sebelum mengering dan menjadi padang pasir, dulunya adalah lautan yang terletak di dua negara
yakni negara Uzbekistan dan Kazakhstan, kini lautan yang dulu banyak
airnya mengering dan menjadi padang pasir yang dihuni bangkai bangkai
kapal.
Laut Aral kini berubah menjadi Gurun Aral, sebelum berubah menjadi gurun dulunya Aral merupakan lautan yang dalam kemudian pada tahun 1960-an air laut Aral mulai berkurang dan terus berkurang setiap tahunnya dan sampai pada puncaknya lautan ini kini berubah menjadi gurun pasir.
Setelah mengering di bekas lautan yang kini menjadi gurun pasir kamu bisa menemukan banyak bekas-bekas bangkai kapal yang dulunya tenggelam di dasar laut dan ada juga yang memang sengaja ditinggalkan pemiliknya karena lautan ini tidak ada airnya lagi.
Bagi orang yang tidak tahu sejarah dari Gurun Aral ini pastinya akan heran darimana asalnya kapal-kapal besar yang tergeletak ditengah gurun pasir.
Gurun Aral pun kini menjadi daya tarik tersendiri bagi banyak wisatawan namun sayangnya pemerintah kedua negara masih kurang mengoptimalkan gurun ini sebagai daerah tujuan wisata.
Laut Aral kini berubah menjadi Gurun Aral, sebelum berubah menjadi gurun dulunya Aral merupakan lautan yang dalam kemudian pada tahun 1960-an air laut Aral mulai berkurang dan terus berkurang setiap tahunnya dan sampai pada puncaknya lautan ini kini berubah menjadi gurun pasir.
Setelah mengering di bekas lautan yang kini menjadi gurun pasir kamu bisa menemukan banyak bekas-bekas bangkai kapal yang dulunya tenggelam di dasar laut dan ada juga yang memang sengaja ditinggalkan pemiliknya karena lautan ini tidak ada airnya lagi.
Bagi orang yang tidak tahu sejarah dari Gurun Aral ini pastinya akan heran darimana asalnya kapal-kapal besar yang tergeletak ditengah gurun pasir.
Gurun Aral pun kini menjadi daya tarik tersendiri bagi banyak wisatawan namun sayangnya pemerintah kedua negara masih kurang mengoptimalkan gurun ini sebagai daerah tujuan wisata.
No comments:
Post a Comment
Bijak berkomentar, bijak pula dikomentari.